Computional Thinking

ca

 Computational Thinking dan Mathematical Thinking tidak sama, meskipun keduanya saling berkaitan. Keduanya melibatkan pemikiran logis dan pemecahan masalah, tetapi memiliki fokus dan pendekatan yang berbeda.

🔹 1. Computational Thinking (Berpikir Komputasional)

Definisi:
Proses berpikir untuk memecahkan masalah yang dapat diungkapkan dalam bentuk langkah-langkah yang bisa dilakukan oleh komputer atau sistem otomatis.

Ciri-ciri utama:

  • Decomposition (memecah masalah besar menjadi bagian kecil)

  • Pattern recognition (mencari pola)

  • Abstraction (menyaring informasi penting)

  • Algorithm design (membuat langkah-langkah sistematis)

Contoh:

  • Membuat algoritma untuk mencari rute tercepat dalam peta.

  • Mendesain program komputer untuk mengurutkan data.

🔸 2. Mathematical Thinking (Berpikir Matematis)

Definisi:
Proses berpikir yang melibatkan logika, pembuktian, dan penggunaan konsep matematis untuk menyelesaikan masalah atau membuat argumen rasional.

Ciri-ciri utama:

  • Berpikir logis dan deduktif

  • Menggunakan simbol, persamaan, dan rumus

  • Melakukan pembuktian matematis

  • Menggeneralisasi pola

Contoh:

  • Membuktikan rumus luas segitiga.

  • Menganalisis fungsi dalam grafik matematika.

🔄 Perbedaan Utama:

Aspek Computational Thinking Mathematical Thinking
Fokus Pemecahan masalah menggunakan pendekatan algoritmik Pemikiran logis dan abstraksi matematis
Alat bantu Komputer, algoritma Simbol, logika matematika, rumus
Tujuan akhir Solusi yang dapat dijalankan oleh mesin Pemahaman konsep dan pembuktian logis
Contoh hasil Program, sistem otomatis Teorema, rumus, model matematis

🔧 Keterkaitan:

  • Computational Thinking sering menggunakan Mathematical Thinking, terutama dalam logika, analisis pola, dan abstraksi.

  • Dalam pengkodean atau sains data, keduanya sering digunakan bersama.


Blank Box Thinking adalah istilah yang mengacu pada pendekatan berpikir terbuka, kreatif, dan bebas asumsi, di mana seseorang tidak terikat pada kerangka, aturan, atau solusi yang sudah ada. Ini adalah cara berpikir yang berani memulai dari “halaman kosong” — seolah-olah belum ada batasan atau prasangka.

🔹 Makna Blank Box Thinking:

  • "Blank" = kosong → tanpa asumsi awal.

  • "Box" = kerangka pemikiran.

  • Jadi, Blank Box Thinking = berpikir di luar batasan, bahkan sebelum "kotak" (frame of reference) itu terbentuk.

🔄 Perbedaan dengan istilah lain:

Istilah Makna Umum
Inside the box Berpikir dengan cara biasa dan konservatif
Outside the box Berpikir kreatif, tapi masih berdasarkan konteks yang ada
Blank box thinking Berpikir tanpa terikat pada konteks, aturan, atau model yang ada sebelumnya – membayangkan sesuatu dari nol

🔧 Contoh Penggunaan:

  • Seorang desainer menggunakan blank box thinking untuk menciptakan produk baru yang tidak mengikuti tren lama, tapi benar-benar dari ide segar.

  • Dalam inovasi teknologi, startup sering menggunakan pendekatan ini untuk membuat solusi radikal.

🔎 Tujuan dan manfaat:

  • Mendorong inovasi dan solusi yang benar-benar baru.

  • Membuka kemungkinan-kemungkinan yang belum terpikirkan.

  • Menghindari bias atau asumsi yang tidak relevan.



0 Comments